Jumat, 29 Oktober 2010 | By: EZIA

Komitmen

Si uti adalah salah ibu rumah tangga yang memilki 2 putra, keluarga yang dibentuknya cukup harmonis. Kehidupan rohaninya juga bagus,tetapi dengan berjalannya waktu luka yang sudah kering terusik ternyata begitu sakit....

Si uti mencoba untuk mengobatinya ternyata berat sekali, karena obat yang Uti inginkan berakibat yang dapat melukai banyak orang yang pernah dikasihinya untuk ituUti hrs tetap bertahan karena sebuah komitmen.

Si Uti selalu mendekatkan pada sang pencipta karena, hanya Dia yang ternyata sanggup untuk menolongnya. Bukan hal yang mudah,Si uti terus berjalan dan selalu jatuh,tapiiiiiiii Uti tetap tidak mau menyerah.Uti percaya bahwa akan memenangkan pertandingan ini. Bersama Dia dapat lakukan perkara besar. Uti percaya bahwa semua pasti akan berakhir ka.............pan ?

Si Uti tetap akan jalani hidup ini,ternyata teman-teman Uti memiliki perhatian meskipun pernah dilukai, tetapi tetap baik mereka pada sabar mendampingi Uti yang kondisinya baru labil. Uti menyadari bahwa dirinya lemah, Uti butuh teman untuk berbagi.

Si Uti sekarang dah tegar kembali, luka itu dah kering senyuman dah muncul lagi, hari-hari yang dilalui dijalani dengan penuh semangat. Uti dah temukan jalan lagi semuanya ....karena doa dan kasihNya.


Rabu, 20 Oktober 2010 | By: EZIA

Tuhan itu baik


Ketika aku tak berdaya,Dia yang beri kekuatan
Ketika aku sedih, Dia yang beri penghiburan
Ketika aku bingung, Dia yang beri ketenangan
Ketika semua jalan buntu, Dia yang beri jalan keluar
Aku bangga memilikiNya
Aku akan terus berada didekatnya
Aku akan terus memohon belas kasihannya
Aku akan berserah kepadanya
Dosa...itu sangat memikat
Dosa... itu membuat orang tak berdaya
Dosa... itu menyenangkan
Dosa...itu menjajikan
Akibatnya................air mata
Akibatnya.................. malu
Akibatnya.................menderita
Akibatnya................tak berharga


Rabu, 13 Oktober 2010 | By: EZIA

BELAJAR

Ketika siswa ditanya guru apa tujuan datang sekolah, mereka serentak menjawab be...la....jar , begitu mudah kata tersebut diucapkan,tetapi realitanya:
  • berangkat sekolah sering terlambat
  • tidak mengerjakan PR
  • ketika diterangkan mereka diam, tetapi ketika ditanya tidak bisa menjawab.
  • materi yang pernah disampaikan tidak di pelajari lagi
  • di kelas suka ramai
Melihat realita tersebut yang mestinya dilakukan guru :

  • memilih strategi metode yang dikuasai
  • evaluasi apakah pembelajaran menarik
  • memahami karakter anak
Senin, 04 Oktober 2010 | By: EZIA

INDAH....NYA

Ketika sesuatu sedang terjadi, terasa biasa,ada kalanya senang , susah semua terakum jadi satu,tetapi ketika semua berlalu dengan berjalannya waktu. Masing-masing sibuk dengan kepentingan sendiri hampi-hampir massa itu terlupakan. Tiba-tiba ada kerinduan untuk kembali ke massa itu......
Tetapi.... suasana menjadi lain..., kebebasan yang terbatas karena dah terikat dengan dengan satu komitmen, budaya, agama dan............lain.....lain. Terkadang terasa berat dengan keterbatasan itu tapi.........yach mesti tetap dijalani supaya tak kehilangan martabat dan harga diri dan melukai banyak orang.
Dengan mendekatkan diri dengan Sang Pencipta maka semua dapat teratasi, bisa kuat semua yang terasa berat, berubah menjadi sesuatu yang indah, menyenangkan dan bisa terus menjalani komonikasi dengan penuh sukacita.
ooooooooooooooooo innnnnnnnndaaaaaaaaaaaaahnya............................